Amalan Bulan Rajab Sesuai Sunnah – Bulan rajab merupakan bulan yang ada di kalender hijriah, dikalender islam bulan ini ada di urutan ke tujuh. Dari semua bulan yang ada bulan rajab ini menjadi salah satu bulan yang istimera.
Bulan rajab ini menjadi salah satu bulan yang paling dimuliakan oleh Allah SWT. Maka dari itu di bulan ini umat islam dianjurkan untuk melakukan beberapa amalan.
Berikut ini beberapa amalan yang bisa dilakukan oleh umat islam di bulan rajab.
5 Amalan Bulan Rajab Sesuai Sunnah
Puasa
Amalan pertama yang bisa dilakukan pada saat bulan rajab tiba adalah puasa, hal ini merupakan salah satu amalan yang di anjurkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Seperti riwayat hadist dalam hadis sahih imam, mengatakan jika Nabi Muhammad SAW bersabda ” Seutama-utama puasa setelah Ramadan adalah puasa di bulan-bulan al-muharram (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab).”
Ada hadist lainnya mengenai hal ini yaitu:
حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُوسَى، حَدَّثَنَا عِيسَى، حَدَّثَنَا عُثْمَانُ، – يَعْنِي ابْنَ حَكِيمٍ – قَالَ سَأَلْتُ سَعِيدَ بْنَ جُبَيْرٍ عَنْ صِيَامِ رَجَبَ، فَقَالَ أَخْبَرَنِي ابْنُ عَبَّاسٍ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم كَانَ يَصُومُ حَتَّى نَقُولَ لاَ يُفْطِرُ وَيُفْطِرُ حَتَّى نَقُولَ لاَ يَصُومُ
Artinya: Dinarasikan ‘Uthman bin Hakim, “Saya bertanya apda Sa’id bin Jubair tentang puasa selama Rajab. Dia mengatakan: ‘Ibnu ‘Abbas berkata Rasulullah SAW biasa berpuasa selama beberapa hari hingga kami berpikir dia tidak akan berhenti, dan dia tidak berpuasa selama beberapa hari hingga kami berpikir dia tidak akan berpuasa.” (HR Abu Daud).
Puasa rajab ini memamng baik, tapi jika Anda lakukan selama satu bulan penuh maka akan menjadi makruh. Jadi puasa rajab ini dianjurkan di hari- hari tertentu seperti:
- Pada waktu ayyâmul bîdh (tanggal 13, 14, dan 15),
- Hari Senin, Kamis, dan Jumat
- Satu hari berpuasa kemudian satu hari tidak.
Bagi wanita yang masih memiliki hutang puasa, mereka masih tetap bisa melaksanakan puasa ini berbarengan dengan puasa qadha Ramadan dengan membaca niat:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِى شَهْرِ رَجَبِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma ghadin fi syahri rojabi sunatan lillahi ta’alaa.
Shalat Wajib
Alasan yang menjadikan bulan ini mulia adalah perintah shalat pertama kali di turunkan, lebih tepatnya di 27 Rajab. Pada saat itu Nabi Muhammad SAW sedang melakukan perjalanan Isra Miraj dalam semalam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa.
Pada saat yang bersamaan beliau juga melakukan perjalanan ke langit ketujuh dan menerima wahyu untuk perintah shalat. Dimulai pada saat itu hukumnya sholat 5 waktu adalah wajib.
Shalat Sunnah Rajab
Selain melakukan sholat wajib Anda ini bisa juga melaksanakan sholat sunah untuk memperbanyak amalan Anda. Salah satunya dengan melaksanakan shalat sunnah Rajab.
Bagi Anda yang ingin melakukan sholat sunnah ini Anda bisa mengerjakannya sebanyak 12 rakaat dengan 6 kali salam, satu kali salam dilakukan sebanyak 2 rakaat.
Jika sudah selesai membaca surat al fatihah bisa dilanjutkan dengan membaca surat al-Qadr 3 kali kemudian surah Al-Ikhlas 12 kali.
Sedekah
Sedekah ini termasuk salah satu perbuatan yang baik, amalan yang satu ini bisa Anda kerjakan dalam kehidupan sehari-hari dan bisa juga dijadikan amalan pada saat bulan Rajab.
Allah SWT akan membantu umatnya yang bersedekah di bulan rajab dari api neraka. Hal ini sesuai dengan hadist yang berbunyi:
“Barang siapa bersedekah pada Rajab, maka Allah SWT akan menjauhkannya dari api neraka, sejauh jarak tempuh burung gagak yang terbang bebas dari sarangnya hingga mati karena tua.”
Terdapat juga hadist lainnya mengenai hal ini:
“Jauhilah neraka walaupun hanya dengan (sedekah) sebiji kurma, kalau kamu tidak menemukan sesuatu, maka dengan omongan yang baik.” (HR.Ahmad, Bukhari dan Muslim.)
Amalan Bulan Rajab Sesuai Sunnah Dzikir
Amalan terakhir yang bisa dilakukan adalah berdzikir, ini dia beberapa kalimat dzikir yang bisa Anda baca pada saat bulan Rajab:
1. Membaca istigfar ini 70 kali setelah melakukan sholat subuh, ashar, dan magrib.
“Allahummaghfirlii warhamni watub ‘alayya”
Artinya: “Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku dan terimalah taubatku.”
2. Membaca Istigfar ini 70 kali setelah melakukan sholat dzuhur dan ashar.
“Astaghfirullaahal ‘adziimal ladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyumu wa atuubu ilaihi taubata ‘abdin dzoolimin laa yamliku linafsihii naf’an walaa dhorron walaa quwaatan walaa hayaatan walaa nusyuuron.”
Artinya: “Aku memohon ampun kepada Allah, yang tiada Tuhan selain Dia, yang Maha Hidup, yang Maha Berdiri Sendiri, dan saya bertaubat kepada-Nya dengan taubat hamba yang zalim yang tidak memiliki pada dirinya sendiri manfaat, mudarat, kekuatan, kehidupan dan kematian.”
3. Membaca tasbih Rajab 100 kali di 10 hari pertama bulan rajab
“Subhaanal hayyil Qoyyum”
4. Membaca tasbih rajab ini 100 kali di hari ke 11 hingga 20 bulan rajab
“Subhaanallahil Ahadish Shomad ”
5. Membaca tasbih rajab ini 100 kali di hari ke 21 hingga 30 bulan rajab
“Subhaanallahir Rouuf ”
Semoga informasi mengenai amalan di bulan rajab bisa bermanfaat!